Tema 3 subtema 1 Pb 3 Tangga 10 Agustus
2019
Ciri-Ciri Lagu bertangga nada mayor dan minor
3. 2
Memahami tangga nada
Nada adalah
bunyi yang getarannya teratur dan simbolnya bertuliskan dalam bentuk notasi.
Ada dua bentuk notasi. Ada notasi angka dan notasi not balok
Jarak satu
nada ke nada lain dalam tangga nada berbeda-beda. Ada tangga nada mayor dan ada
tangga nada minor.
Tanga nada
mayor adalah tangga nada yang memiliki susunan nada berjarak
1 – 1 – ½ -
1- 1- 1 – ½
Memiliki
sifat gembira, riang ceria dan penuh semangat. Tangga nada mayor biasanya diawali
dan diakhiri dengan nada 1, 3, 5. Contoh lagu yang menggunakan tangga nada
mayor adalah halo-halo bandung, maju tak
gentar, dan sorak-sorak bergembira.
Tangga nada
minor adalah tangga nada yang memiliki susunan nada berjarak
1- ½ - 1- 1
– ½ - 1- 1
Lagu
bertangga nada minor bersifat sedih atau kurang bersemangat. Tangga nada minor
biasanya diawali dan di akhiri dengan nada 6 (a). Contoh lagu yang bertangga
nada minor adalah gugur bunga, syukur,
dan rayuan pulau kelapa.
Menyebutkan bentuk-bentuk interaksi sosial
3.2
menganalisis bentuk-bentuk interaksi manusia dengan lingkungan dan pengaruhnya
terhadap pembangunan sosial.
Interaksi
adalah hubungan timbal balik (saling
memengaruhi) atara satu individu (kelopok) dengan individu (kelompok) lain. Interaksi
terjadi di lingkungan di rumah, di sekolah, di lingkungan masyarakat, di
lingkungan budaya, dan dilingkungan ekonomi.
Interaksi
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Baik kebutuhan primer , sekunder,
maupun tersier.
Jika tidak
melakukan interaksi kebutuhan manusia tida terpenuhi. Contoh penjual harus
berinteraksi dengan pedagang bahan makanan di pasar. Pedagang beras di pasar
untuk mendapatkan barang dagangan yang baik harus berinteraksi dengan petani.
Interaksi
manusia dengan lingkungan alam dilakukan melalui penyesuaian diri (adaptasi)
dengan lingkungan. Contohnya petani menanam padi menyesuaikan dengan waktu
tanam. Nelayan melaut menyesuaikan dengan cuaca. Penggalian pasir disungai,
membuka lahan baru dengan membakar hutan, dann penebangan hutan secara liar.
Interaksi
sosial adalah interaksi antara manusia dengan lingkungan sosial yang melibatkan
perorangan dan kelompok. Interaksi manusia dengan lingkungan sosial terjadi
jika idividu atau kelompok saling berkomunikasi ( berhubungan).
Faktor-faktor
yang mendorong terjadinya interaksi adalah
Keinginan
untuk meniru orang lain (imitasi)
Keinginan
untuk memengaruhi orang lain (sugesti)
Keinginan
untuk bersama dengan orang lain (identifikasi)
Rasa
tertarik kepada orang lain (simpati).
Bentuk
interaksi di lingkungan keluarga
Bentuk
interaksi di lingkungan sekolah
Interaksi di
lingkungan masyarakat
3.3.
Menelaah keragaman sosial di masyarakat
Mengenal
bentuk keragaman di lingkungan sosial
Berikut ini
adalah bentuk-bentuk keberagaman yang sering ditemukan dilingkungan
1. Keberagaman di rumah
Setiap anggota keluarga mengerjakan tugas yang
berbeda-beda misalnya ibu memasak, ayah membersikan halaman depan, dan
anak-anak mengepel. Perbedaan sifat,
hobi, kebiasaan merupakan hal yang paling sering ditemukan dirumah
2. Keberagaman di sekolah
Contohnya perbedaan ruang kelas, perbedaan tingkat
kelas, perbedaan agama, perbedaan ukuran badan.
3. Keragaman di masyarakat
Karakter dan kepribadian yang berbeda-beda
Jika
keberagaman tidak disikapi dengan benar akan menimbulkan perselisihan antar
anggota keluarga, antar anggota teman, perselisihan antar anggota masyarakat. Sikap
toleransi sangat dibutuhkan untuk memahami perbedaan, toleransi adalah sikap
saling memahami.
3.4
Menganalisis informasi yang disampaikan dari
paparan iklan media cetak atau eektronik
Menentukan
unsur-unsur pada iklan media cetak
Iklan media
cetak yang baik sebaiknya memenuhi tiga unsur utama yaitu kalima, gambar, dan
kata kunci.
Iklan di
atas berisi tentang ajakan untuk mengonsusi singkong sebagai pengganti nasi.
Berikut ini
adalah unsur-unsur yang terdapat pada iklan
No comments:
Post a Comment
see you