Tuesday, February 6, 2024

Mteri kelas 4

 Hari/Tanggal                     : Selasa, 5 Februari 2024

Muatan  Pembelajaran      :  

1. IPAS Bab 5                     : Cerita Tentang Daerahku

2. Pend. Pancasila             : Negarakua

3. Matematika                   : pengukuran luas dan volume 

Capian Pembelajaran IPAS

1.Peserta didik mengidentifikasi ragam bentang alam dan keterkaitannya dengan profesi masyarakat.

2.Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan mampu menunjukkan letak kota/kabupaten dan provinsi tempat ia tinggal pada peta konvensional/digital.

                                                
Apa kabar anak sholih sholihah.........
Semoga kalian semua dalam keadaan sehat wal afiyah ya....
Anak sholih sholihah, tujuan pembelajaran hari ini adalah peserta didik dapat membuat info grafis mengenai daerah tempat tinggalnya, mengidentifikasi faktor-faktor yang memperkuat NKRI,  Melalui kegiatan menuliskan cara menabung di bank, peserta didik dapat menulis teks prosedur dengan baik, Melalui kegiatan menulis pengalaman menabung, peserta didik dapat menulis kalimat dengan baik sesuai kaidah bahasa Indonesia 


IPAS
Membuat infografis lengkap mengenai daerah tempat tinggal.
Langkah Pembuatan Infografis:
1. Buatlah informasi mengenai daerah kalian yang berisi:
a. nama daerah;
b. sejarah singkat daerah;
c. peninggalan benda-benda bersejarah yang ada di daerah;
d. bentang alam/kenampakan alam daerah;
e. kekayaan alam daerah;
f. mata pencaharian dominan daerah;
g. ajakan untuk menjaga dan melestarikan sosial-budaya daerah.
2. Buatlah karya yang menarik dan memberikan pengetahuan pada pembacanya.

Pendidikan Pancasila 

Bhineka Tunggal Ika?

Bhineka Tunggal Ika merupakan semboyan nasional Indonesia. Bhineka Tunggal Ika memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu ( Dalam perbedaan, tetap ada persatuan) Bhineka Tunggal Ika merupakan suatu hal yang dapat mencerminkan Indonesia.

Bhineka Tunggal Ika diabadikan di bawah lambang negara Indonesia. Bhineka Tunggal Ika dapat ditemui di cakar burung garuda Indonesia. Bhineka Tunggal Ika sangat penting sekali bukan? Lalu apa kalian tau arti dan makna yang tersembunyi di dalam bhineka tunggal ika? Serta apakah kalian tau sejarah apa yang terjadi dibalik Bhineka Tunggal Ika? Nah simak rangkumannya di bawah ini

Berikut Arti dan Makna Bhineka Tunggal Ika:

  1. Keberagaman yang bersatu

    Bhineka Tunggal Ika menggambarkan konsep bahwa meskipun Indonesia terdiri dari beragam suku, agama, ras, dan budaya, bangsa Indonesia tetap menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Keberagaman tersebut diakui, dihargai, dan disatukan dalam semangat persatuan.

  2. Toleransi dan saling menghormati

    Semboyan Bhineka Tunggal Ika ini mengajarkan pentingnya nilai-nilai toleransi, saling menghormati, dan hidup berdampingan dalam harmoni di tengah perbedaan. Masyarakat Indonesia diharapkan mampu menghormati hak-hak orang lain dalam beragama, berkeyakinan, dan berbudaya.

  3. Persatuan dalam perbedaan

    Bhineka Tunggal Ika mengajarkan bahwa meskipun terdapat perbedaan dalam suku, agama, dan budaya, persatuan dan persaudaraan harus dijaga. Semua warga negara Indonesia memiliki tanggung jawab untuk bekerja sama dalam mencapai kemajuan bersama dan membangun bangsa yang kuat.

  4. Kekayaan budaya dan keunikan

    Bhineka Tunggal Ika juga mencerminkan kekayaan budaya Indonesia yang terdiri dari berbagai tradisi, bahasa, kesenian, dan adat istiadat yang berbeda. Semua kekayaan budaya ini merupakan warisan yang harus dijaga dan dipertahankan sebagai identitas bangsa.

Berikut Fungsi Bhineka Tunggal Ika:

  1. Mempertahankan kerukunan sosial

    Bhineka Tunggal Ika menjadi landasan dalam menjaga kerukunan sosial di Indonesia. Semboyan ini mengajarkan nilai-nilai toleransi, saling menghormati, dan hidup berdampingan dalam harmoni di tengah perbedaan suku, agama, ras, dan budaya.

  2. Menghormati perbedaan

    Bhineka Tunggal Ika mendorong masyarakat Indonesia untuk menghormati perbedaan dalam suku, agama, ras, dan budaya. Semboyan ini mengajarkan pentingnya mengakui dan menghargai hak-hak individu dan kelompok untuk menjalankan kepercayaan dan budaya mereka sendiri.

  3. Membangun persatuan

    Bhineka Tunggal Ika menekankan pentingnya persatuan di tengah perbedaan. Semboyan ini mengajarkan bahwa meskipun berbeda-beda, bangsa Indonesia tetap satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Fungsi semboyan ini adalah memperkuat ikatan persaudaraan dan kerja sama antarwarga negara dalam mencapai kemajuan bersama.

  4. Menghargai keanekaragaman budaya

    Bhineka Tunggal Ika mempromosikan penghargaan terhadap keanekaragaman budaya di Indonesia. Semboyan ini mengajarkan pentingnya menjaga dan memelihara warisan budaya yang beragam sebagai identitas bangsa yang kaya dan berwarna.

  5. Memperkuat identitas nasional

    Bhineka Tunggal Ika menjadi simbol dari keberagaman dan persatuan dalam bingkai kehidupan nasional Indonesia. Semboyan ini memperkuat identitas nasional sebagai bangsa yang beragam namun tetap bersatu dalam semangat persatuan, kesetaraan, dan keadilan.

Berikut Sejarah Bhineka Tunggal Ika:

Sejarah Bhineka Tunggal Ika bermula pada abad ke-14 Masehi di pulau Jawa, Indonesia. Semboyan Bhineka Tunggal Ika ini pertama kali ditemukan dalam prasasti Tugu yang ditemukan di desa Ciaruteun Ilir, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Prasasti ini berasal dari masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk dari Kerajaan Majapahit pada tahun 1356 Masehi.

Prasasti Tugu menyampaikan pesan tentang persatuan dan kerukunan di tengah perbedaan dalam beragama. Prasasti ini berisi kutipan dari kitab Sutasoma, salah satu karya sastra dari pengarang Jawa Kuno, Mpu Tantular. Kutipan tersebut berbunyi “Wan wengi, windu sinunggal, winuwus bhinneka tunggal ika” yang berarti “Walaupun berbeda-beda, dalam perbedaan itu tetap ada kesatuan”.

Pada saat itu, pesan Bhineka Tunggal Ika dalam prasasti Tugu menegaskan pentingnya toleransi dan persatuan di antara berbagai kepercayaan dan keyakinan yang ada di Nusantara. Semboyan ini menggarisbawahi nilai-nilai pluralisme dan harmoni dalam kehidupan beragama.

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika diadopsi sebagai semboyan nasional. Pada 18 Agustus 1950, semboyan ini secara resmi dijadikan semboyan negara dan dituangkan dalam pasal 36A Undang-Undang Dasar 1945. Bhineka Tunggal Ika menjadi prinsip yang melandasi kerukunan dan persatuan di Indonesia, menghargai keberagaman suku, agama, ras, dan budaya sebagai sumber kekayaan bangsa.

Mengestimasi luas dengan satuan baku
Jenis-jenis Satuan Baku
Ada beberapa jenis satuan baku yang di kenal di belahan dunia. Beberapa jenis satuan baku tersebut antara lain sebagai berikut.
  1. Sistem satuan baku yang menggunakan sentimeter (cm) untuk panjang, gram (g) untuk masa, dan detik (s) untuk waktu.
  2. Sistem satuan baku yang menggunakan meter (m) untuk panjang, kilogram (kg) untuk masa, dan detik (s) untuk waktu.

Karena satuan luas memiliki ukuran yang tidak sama, sehingga kalian perlu mengetahui satuan luas yang baku. Luas diukur dalam persegi satuan. Sebuah persegi memiliki ukuran sisi 1 cm digunakan sebagai satuan baku. 

Luas dinyatakan dalam persegi satuan dengan ukuran 1 cm × 1 cm. Satuan baku yang umumnya digunakan untuk mengukur luas adalah sentimeter persegi. Luas persegi dengan sisi masing-masing 1 cm adalah 1 cm × 1 cm = 1 cm² Singkatnya, cm² dapat juga dinyatakan dengan cm persegi.

Untuk mengukur luas yang lebih besar (misalnya lapangan bola) dapat menggunakan persegi satuan dengan sisi 1 m. Luas persegi dengan ukuran setiap sisinya 1 m adalah 1 m × 1 m = 1 m² (satuan meter persegi). m² adalah satuan baku untuk mengukur luas.
1 m = 100 cm atau  100 cm =1 m
1 m² = 10.000 cm² atau  10.000 cm² = 1 m²

Ayo Mencoba
1. Hubungkan gambar dengan satuan luasnya berikut ini dengan cermat!
Sentimeter

Kerjakan soal berikut!

1. Dini memiliki sebuah penggaris dengan satuan panjang meter. Panjang penggaris tersebut adalah 1 meter. Berapa panjang penggaris dini dalam satuan cm? 

2. Jarak rumah Lani menuju sekolah adalah 580 dm. Jika Lani sudah berjalan sejauh 3,5 dam, maka berapa cm lagi Lani harus berjalan?

3. Ayah berjalan menuju kantor sejauh 100 m, lalu menaiki bis sejauh 1,5 km. Berapa hm jarak rumah Ayah menuju kantor?

No comments:

Post a Comment

see you