Hari/Tanggal : 5 Mei 2025
Mata Pelajaran :
1. Pendidikan Pancasila : gotong royong
2. Bahasa Indonesia : sehatlah ragaku
3. Matematika : Pengolahan data
4. Seni Musik
Capaian Pendidikan Pancasila
Peserta didik mampu mengidentifikasi lingkungan tempat tinggal (RT, RW, desa atau kelurahan, dan kecamatan) sebagai bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia; menunjukkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan di lingkungan tempat tinggal dan sekolah.
TP/ATP :
1. Peeserta didik dapat membangun tim dan mengelola gotong royong untuk mencapai tujuan bersama.
2. Peserta didik dapat memberikan contoh pelaksanaan gotong royong untuk mencapai tujuan bersama.
3. Menampilkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan
Capaian Bahasa Indonesia
1. Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.
2. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
3. Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik.
4. Peserta didik mampu membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenalinya dengan fasih.
5. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif.
6. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi oleh tokoh cerita pada teks narasi.
7. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik.
8. Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.
9. Peserta didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif.
10. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi tata caranya.
11. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.
12. Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan akurat dengan topik yang beragam.
Materi : Pengolahan Data
Peserta didik dapat mengurutkan, membandingkan, menyajikan, menganalisis dan menginterpretasi data dalam bentuk tabel, diagram gambar, piktogram, dan diagram batang (skala satu satuan). |
TP :
Peserta didik dapat menyajikan data dalam bentuk piktogram.
Peserta didik dapat menginterpretasikan data dalam bentuk piktogram
ATP :
Menyelidiki hubungan antar dua besaran yang berubah seiring waktu dan mampu menuliskan perubahannya. |
Menggunakan grafik untuk menunjukkan perubahan dan membaca karakteristik perubahan. |
Menggunakan kalimat matematika untuk menyatakan hubungan antar kuantitas. |
Menyatakan kuantitas mengunakan kalimat, angka, gambar, tabel, dan grafik. |
Menyelidiki hubungan antar dua besaran yang berubah seiring waktu dan mampu menuliskan perubahannya. |
Menggunakan grafik untuk menunjukkan perubahan dan membaca karakteristik perubahan. |
Bahasa Indonesia
- Kalimat fakta yang bersifat objektif dan opini bersifat subjektif
- Kalimat fakta dari kenyataan yang sebenarnya terjadi, sedangkan opini memperlihatkan peristiwa yang belum terjadi
- Kalimat opini tidak ditambahkan data pendukung, berbeda dengan kalimat fakta yang memakai data untuk mendukung argumen
- Opini berisi kalimat pengandaian yang menggunakan kata menurut saya, saya rasa, sepertinya, sebaiknya, mungkin, jika, kalau, sebaiknya, seharusnya, dan masih banyak lagi
- Opini menunjukkan peristiwa spekulatif dan berisi argumen sendiri.
Balon | Tokoh | Alasan |
---|---|---|
1 | Candra | Tangan Candra digendong. Ini cocok dengan teks yang mengatakan tangannya sakit sekali |
2 | Riri | Balon ucapan nomor 2 menyebutkan tentang mata yang sakit. Ini cocok dengan Riri yang memakai penutup mata |
3 | Adit | Kaki Adit dipasangi gips, cocok dengan balon ucapan nomor 3 |
4 | Dio | Pusing terasa di kepala. Ini cocok dengan Dio yang memegangi kepala |
5 | Nanda | Orang yang pilek dan bersin-bersin itu biasanya perlu membersihkan hidungnya dengan tisu atau sapu tangan. Ini cocok dengan Nanda |
- Buatlah lima kelompok. Beri nama setiap kelompok dengan nama anak pada teks “Suatu Hari”.
- Diskusikan di dalam kelompok kalian, mana yang fakta dan mana yang opini dalam pernyataan tokoh kalian.
- Jelaskan apa yang membuat kalian berpendapat demikian.
- Presentasikan di depan kelas hasil diskusi kelompok kalian.
Tokoh | Ucapan | Fakta | Opini |
---|---|---|---|
Candra | Aku berlari-lari bersama temanku. | ✓ | - |
Aku tidak melihat ada batu di depan. | ✓ | - | |
Aku terjatuh dan sikuku membentur batu itu. | ✓ | - | |
Aku terjatuh dan sikuku membentur batu itu. | ✓ | - | |
Sepertinya tanganku patah | - | ✓ | |
Penjelasan : Empat kalimat pertama yang diucapkan Candra adalah fakta yang sudah terjadi dan bisa dibuktikan kebenarannya. Sementara, keadaan tangan patah hanya dugaan Candra saja. Harus dipastikan atau dibuktikan melalui pemeriksaan oleh dokter. | |||
Riri | Mataku yang sebelah kiri merah sekali dan gatal. | ✓ | - |
Sebaiknya kalian tidak memandangku, supaya tidak ketularan. | - | ✓ | |
Penjelasan : Keadaan mata Riri sudah dibuktikan, karenanya dia memakai penutup mata. Akan tetapi, pernyataan bahwa orang yang memandang Riri akan ketularan sakit mata, hanyalah anggapan saja. | |||
Adit | Aku tidak hati-hati ketika memanjat pohon jambu. | ✓ | - |
Aku terjatuh. | ✓ | - | |
Dokter memeriksaku dengan sinar-X. | ✓ | - | |
Ternyata ada tulang yang patah. | ✓ | - | |
Gips ini membantu tulangku tidak bergeser lagi. | ✓ | - | |
Penjelasan : Pernyataan yang disampaikan Adit adalah keadaan sebenarnya, dapat dibuktikan kebenarannya. Patahnya tulang Adit telah dibuktikan melalui pemeriksaan dengan sinar-X oleh dokter. Pemasangan gips, untuk membantu tulang tidak bergeser lagi, juga merupakan fakta yang sudah terbukti kebenarannya | |||
Dio | Sebenarnya aku ke sini menemani ibuku, tapi sekarang aku pusing sekali. | ✓ | - |
Aku rasa penyakitku cukup parah. | - | ✓ | |
Penjelasan : Dio menyampaikan fakta bahwa dia menemani ibunya dan dia merasa pusing. Namun, Dio hanya menduga bahwa penyakitnya cukup parah. Mungkin saja Dio merasa pusing karena terlalu banyak melihat layar. ← Perhatikan, kalimat terakhir ini juga merupakan opini. | |||
Nanda | Aku terlalu lama berenang. | ✓ | - |
Pasti karena itu aku pilek. | - | ✓ | |
Pasti nanti dokter memberiku antibiotik. | - | ✓ | |
Penjelasan : Lamanya Nanda berenang adalah keadaan yang sudah terjadi dan dapat dibuktikan. Bahwa Nanda pilek juga fakta karena dia bersin-bersin. Akan tetapi, walaupun terlalu lama berenang dapat menyebabkan pilek, hal itu belum tentu menjadi penyebab pileknya Nanda. Mungkin saja ada penyebab lain yang membuat Nanda pilek. Nanda hanya menduga bahwa dia pilek karena terlalu lama berenang. Begitu pula tentang obat yang diberikan dokter. Itu hanya dugaan atau opini Nanda. |
A. MENGUMPULKAN DATA
Data merupakan catatan informasi yang diperoleh berdasarkan fakta. Datadapatdikumpulkan dengan cara berikut.
Wawancara dengan narasumber
Membuat dan menyebarkan kuesioner untuk diisi oleh narasumber
Mengumpulkan data dari sumber data yang sudah ada
Contoh kegiatan pengumpulan data : Nina mengumpulkan data warna kesuakaan dari lima orang temannya dengan cara bertanya langsung.
Berikut data yang diperoleh Nina.
Warna kesukaan Deli : hijau
Warna kesukaan Lani : merah
Warna kesukaan Made : biru
Warna kesukaan Joni : hitam
Warna kesukaan Toni : kuning
B. DATA DALAM BENTUK TABEL
MEMBACA DAN MENAFSIRKAN DATA
Tabel merupakan daftar yang berisi suatu data atau informasi yang disusundalambentuk baris dan kolom.
Data yang disajikan dalambentuk tabel dapat mempermudah kita dalam membaca dan menafsirkan data tersebut.
Contoh :
Tabel berikut menyajikan data berat badan balita yang ditimbang di Posyandu Mawar.
Berat Badan Banyak Balita
10 kg 12
11 kg 18
12 kg 16
13 kg 20
14 kg 10
15 kg 15
Berikut cara membaca data dalam tabel tersebut.
Banyak balita yang berat badannya 10 kg ada 12 anak
Banyak balita yang berat badannya 11 kg ada 18 anak
Banyak balita yang berat badannya 12 kg ada 16 anak
Banyak balita yang berat badannya 13 kg ada 20 anak
Banyak balita yang berat badannya 14 kg ada 10 anak
Banyak balita yang berat badannya 15 kg ada 15 anak
Selain membaca data, kita juga dapat menafsirkan atau menjelaskani nformasi penting tentang data tersebut yang tidak tertulis pada tabel. Misalnya, informasi tentang data terbesar dan terbesar, selisih banyak data, atau jumlah datatersebut.
Contoh :
Berdasarkan data berat badan balita yang disajikan pada tabel di atas, kita dapat menafsirkan beberapa informasi berikut :
Berat badan terkecil yang dimiliki balita di Posyandu Mawar adalah 10kg
Berat badan terbesar yang dimiliki balita di Posyandu Mawar adalah 15kg
Selisih banyak balita yang memiliki berat badan 12 kg dan 14 kg adalah16- 10=6 anak
Jumlah seluruh balita yang ditimbang di Posyandu Mawar adalah 12+18+16+20 + 10 + 15 = 91 anak
MENYAJIKAN DATA
Langkah-langkah menyajikan data dalam bentuk tabel adalah sebagai berikut :
Kelompokkan data secara berurutan
Hitunglah banyak setiap data yang sama
Tuliskan setiap kelompok data beserta banyaknya dalamtabel
Contoh :
Berikut data nomor sepatu 20 siswa kelas IV SD Mandiri.
36 36 34 35 35 31 34 38 33 33 32 34 37 36 34 35 37 36 38 33 Sajikan data nomor sepatu tersebut dalam bentuk tabel!
Penyelesaian : Kelompokkan dan hitunglah banyak setiap nomor sepatu pada data tersebut dari yang terkecil secara berurutan.
Nomor sepatu 31 ada 1
Nomor sepatu 32 ada 1
Nomor sepatu 33 ada 3
Nomor sepatu 34 ada 4
Nomor sepatu 35 ada 3
Nomor sepatu 36 ada 4
Nomor sepatu 37 ada 2
Nomor sepatu 38 ada 2
Tulisakan data yang telah dikelompokkan tersebut dalam bentuk tabel!
Warna Bunga | Banyak Bunga |
---|---|
Putih | 5 |
Merah | 6 |
Kuning | 2 |
Lainnya | 8 |
Gambar bunga menyatakan 1 bunga |
Warna merah
Warna hitam
12 bunga
5 bunga
Nama Siswa | Banyak Kelereng |
---|---|
Azizah | 5 |
Karel | 6 |
Putu | 2 |
Slamet | 8 |
Asep | 5 |
Helen | 4 |
Hari Sabtu (14 buku)
6 buku
Hari Kamis (3 buku)
Hari Sabtu
3 buku + 12 buku = 15 buku
56 buku
kelas V
kelas IV
terdapat 8 gambar siswa, satu gambar siswa menyatakan 4 siswa sehingga banyak siswa kelas IV adalah 8 x 4 = 32 siswa
kelas I dan kelas II, karena terdapat 6 gambar siswa sehingga 6 x 4 = 24 siswa
39 x 4 = 156 siswa
Ayo Beraktivitas
Ø Guru membentuk kelompok heterogen (berdasarkan karakteristik dan keberagaman peserta didik) yang terdiri atas 3- 4 peserta didik.
Ø Guru meminta peserta didik untuk mengeluarkan alat tulis (benda) dalam tas sekolah yang dibawa oleh setiap anggota kelompok.
Ø Guru meminta kelompok untuk mencatat nama dan banyaknya benda yang telah dikeluarkan masing-masing anggota kelompok.
Ø Guru menjelaskan cara mengisi tabel yang ada pada Buku Siswa, kolom 1 menyatakan Nama alat tulis (benda) dan kolom 2 menyatakan banyaknya.
Ø Guru memberikan contoh cara mengisi beberapa bagian pada tabel, pada kolom 1 tulislah semua alat tulis (benda) dalam tas sekolah dan kolom 2 gambarlah dalam bentuk sketsa sebanyak jumlah alat tulis (benda) yang ada.
Ayo Mengamati
Ø Guru meminta peserta didik untuk menghitung banyak papan tulis, jam dinding, lemari dan hiasan dinding. Kegiatan ini dapat diganti disesuaikan kondisi di dalam kelas masing-masing guru sehingga apa yang disajikan adalah sesuatu yang ada di sekitar peserta didik.
Ø Guru dapat pula meminta satu peserta didik untuk menyebutkan macam-macam mainan di rumah.
Guru mengingatkan kembali pada kegiatan Aktivitas 1 terkait penyajian piktogram. Guru meminta salah satu kelompok untuk menyajikan piktogram berdasarkan data yang diperoleh dalam satu kelompok
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Apakah yang dimaksud dengan gotong royong?
2. Sebutkan dua manfaat dari gotong royong?
3. Sebutkan dua contoh kerukunan dan saling tolong-menolong dalam
kehidupan sehari-hari?
4. Apa saja yang termasuk kerukunan/tolong-menolong di lingkungan sekolah?
5. Mengapa kerukunan dalam kehidupan harus kita jaga?
- Ansambel Sejenis. Musik ansambel sejenis dipahami sebagai bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan alat–alat musik sejenis. Alat musik yang digunakan dapat berupa alat-alat musik ritmis atau melodis misalnya gitar, trumpet, rekorder, pianika, atau alat-alat musik ritmis seperti drum, tamborin dan sebagainya. Contoh ansambel sejenis, yaitu: Ansambel recorder, maka semua penyajian ansambel memainkan alat musik yang sama, yaitu recorder. Ansambel gitar, maka pemain semua bermain gitar.
- Ansambel Campuran. Musik ansambel campuran adalah penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa jenis alat musik atau bermacam-macam jenis alat musik. Contoh alat musik ansambel campuran adalah biola, cello, viola, contra bass, dan simbal. Pada ansambel campuran terdapat alat musik yang bermain sebagai harmonis atau alat musik yang berfungsi sebagai melodis dan juga ritmis.
No comments:
Post a Comment
see you