Tuesday, November 11, 2025

Materi kelas 4

 Hari/tanggal: Selasa, 11 November 2025

Mata pelajaran :

Matematika : Pecahan 

Pancasila : Norma

Bahasa Indonesia : Menyimak

IPAS : Peta

Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh. 


Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh

Hallo Anak Sholeh dan Sholehah kelas 4 Ummu Kultsum 😊😊😊

Apa Kabarnya hari ini ? Semoga selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT ya. Aamiin 

berikut adalah rangkuman materi yang akan kita pelajari hari ini : 

IPAS

CP : Peserta didik memahami bentuk dan fungsi panca indra; siklus hidup makhluk hidup; wujud zat dan perubahannya serta pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari; bentuk dan sumber energi serta perubahannya, gejala kelistrikan dan kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari; gaya dan pengaruhnya terhadap arah, gerak, dan bentuk benda; pergantian hari, cuaca, dan musim di lingkungan dan pengaruhnya terhadap kehidupan sehari-hari; peran, tugas, dan tanggung jawab serta interaksi sosial yang terjadi di sekitar tempat tinggal dan sekolah; mengenal letak kota/kabupaten dan provinsi tempat tinggalnya melalui peta konvensional/digital; ragam bentang alam serta keterkaitannya dengan profesi masyarakat; keanekaragaman hayati, keragaman budaya, kearifan lokal, sejarah keluarga dan masyarakat tempat tinggalnya, dan upaya pelestariannya; perbedaan kebutuhan dan keinginan, nilai mata uang dan fungsinya

- TP : Murid dapat mengidentifikasi kondisi geografis wilayah tempat tinggal melalui peta konvensional/digital

https://youtu.be/Tz37TEdmV5Y?si=kq9SiDQ9cn_Se1xf

https://youtu.be/Tz37TEdmV5Y?si=kq9SiDQ9cn_Se1xf

Materi :

*Mengenal Peta*

1. *Apa itu Peta?*: Peta adalah gambaran atau representasi dari permukaan bumi atau suatu wilayah yang digambarkan pada bidang datar dengan skala tertentu.

2. *Unsur-unsur Peta*:

    - *Judul Peta*: Menunjukkan nama wilayah yang digambarkan.

    - *Simbol*: Digunakan untuk mewakili objek seperti jalan, sungai, atau bangunan.

    - *Skala*: Menunjukkan perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di lapangan.

    - *Legenda*: Menjelaskan arti dari simbol-simbol yang digunakan.

Pendidikan Pancasila

- CP : Peserta didik memahami pentingnya aturan dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah, dan masyarakat serta menunjukkan sikap patuh pada aturan untuk mewujudkan ketertiban dan kerukunan

- TP : Murid dapat memahami dan membuat aturan di lingkungan tempat tinggal

Materi : 

A. Pengertian Aturan

Aturan adalah ketentuan yang dibuat untuk mengatur tingkah laku agar kehidupan bersama berjalan tertib dan aman.

B. Contoh Aturan di Lingkungan Sekitar

1. Di Rumah

Bangun pagi dan membantu orang tua.

Tidak menyalakan televisi saat belajar.

Mematikan lampu saat siang hari.

2. Di Sekolah

Datang tepat waktu.

Memakai seragam sesuai jadwal.

Menghormati guru dan teman.

3. Di Masyarakat

Membuang sampah pada tempatnya.

Tidak bermain di jalan raya.

Mengikuti jadwal ronda atau kerja bakti.

C. Manfaat Mematuhi Aturan

Lingkungan menjadi tertib, aman, dan nyaman.

Menghindari perselisihan.

Melatih tanggung jawab dan disiplin.

D. Akibat Melanggar Aturan

Lingkungan menjadi kacau.

Mendapat teguran atau sanksi.

Merugikan diri sendiri dan orang lain.

Bahasa Indonesia
CP : Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.

- TP : Melalui kegiatan menyimak teks yang dibacakan, peserta didik dapat menyimpulkan informasi dan memahami kosakata baru.

Materi: 

A. Pengertian Menyimak

Menyimak adalah kegiatan mendengarkan dengan penuh perhatian untuk memperoleh informasi atau pesan dari teks yang dibacakan.

B. Tujuan Menyimak

Memahami isi teks.
Menemukan gagasan pokok dan informasi penting.
Menikmati cerita atau pesan.

C. Cara Menyimak yang Baik

1. Duduk dengan posisi nyaman dan rapi.
2. Fokus pada pembaca, tidak berbicara sendiri.
3. Mencatat kata kunci atau informasi penting.
4. Mengajukan pertanyaan setelah teks selesai.

D. Jenis Teks yang Bisa Disimak
Cerita rakyat
Pengumuman
Berita sederhana
Puisi atau pantun

E. Contoh Teks Pendek
(Guru dapat menyiapkan teks ±150 kata, misalnya cerita tentang “Gotong Royong di Kampung Bersih”)

MATEMATIKA
Pecahan adalah bilangan yang menyatakan perbandingan suatu bilangan terhadap keseluruhan. Pada materi pecahan, kita dapat membandingkan dan mengurutkan pecahan. Agar dapat mengurutkan sejumlah pecahan, kita harus memahami terlebih dulu cara membandingkannya. 

A. Membandingkan Pecahan Menggunakan Gambar
Membandingkan pecahan berarti melihat dua bilangan pecahan dan menentukan mana bilangan yang lebih besar. Sedangkan mengurutkan pecahan adalah menyusun pecahan dari nilai terkecil atau dari nilai yang terbesar.

Bilangan pecahan dapat disimbolkan dengan “a/b” (a per b), “a” sebagai pembilang, dan “b” sebagai penyebut. Misalnya, terdapat satu porsi pizza (satu keselutuhan), kemudian dipotong menjadi delapan bagian. Nah, kedelapan bagian potongan pizza tersebut dapat dikatakan pecahan. Setiap satu potongan pizza, kita menyebutnya dengan 1/8 (satu per delapan), kalau kita mengambil dua potongan, berarti disebut dengan 2/8 (dua per delapan).

Wingko babat merupakan makanan khas dari Semarang. Saat ini wingko babat memiliki rasa yang beraneka, yaitu orisinal, cokelat, stroberi, dan sebagainya. Mari kalian tuliskan pecahan potongan wingko stroberi pada tabel berikut.
Pecahan
Mari amati dan bandingkan gambar berikut, lalu berilah tanda <, >, atau =. Selanjutnya, tuliskan bagian tersebut dalam bentuk pecahan!
Membandingkan
Melalui gambar di atas kita dapat membandingkan pecahan 1/2 dengan 1/3, ternyata pecahan 1/2 lebih besar daripada pecahan 1/3.

B. Mengurutkan Pecahan
Yohana seorang atlet lompat jauh. Yohana rajin berlatih, terutama untuk mempersiapkan kejuaraan. Berikut ini hasil pengukuran 3 kali lompatannya. Lompatan pertama 2 3/4 m, lompatan kedua 3 1/2 m, dan lompatan ketiga 7/8 m. Dapatkah kalian membantu Yohana mengurutkan hasil lompatannya dari jarak yang terjauh sampai terdekat? Lompatan mana yang paling panjang?

1. Menggunakan Garis Bilangan
a. Menyamakan bentuk pecahan
Terlebih dahulu, mari kita berlatih mengubah bentuk pecahan campuran menjadi bentuk pecahan biasa. Mengubah ke bentuk pecahan biasa. Pecahan campuran pada hasil lompatan Yohana yaitu 2 3/4 dan 3 1/2 dapat diubah menjadi pecahan biasa. Lengkapilah langkah berikut!
Urutan
Sehingga urutan lompatan Yohana dari yang terjauh ke terdekat adalah : 3 1/2, 2 3/4, dan 7/8.

b. Mengurutkan posisi pecahan pada garis bilangan
Makin ke kanan posisi pecahan, nilainya makin besar. Begitu juga sebaliknya, makin ke kiri posisinya, nilainya makin kecil.
Urut
Perhatikan letak pecahan 11/4, 7/2, dan 7/8 pada garis bilangan di atas. Urutan dari yang terbesar adalah 7/2, 11/4, dan 7/8. Dengan demikian, urutan lompatan Yohana dari yang paling jauh adalah 7/2, 11/4, dan 7/8.

2. Membandingkan Pembilang 
a. Menyamakan bentuk pecahan
Kita ubah bentuk pecahan campuran menjadi bentuk pecahan biasa.

Mengubah ke bentuk pecahan biasa 
Pecahan campuran pada lompatan Yohana yaitu 2 3/4 dan 3 1/2 dapat diubah menjadi pecahan biasa.Perhatikan langkah berikut!
Penyebut
b. Menyamakan penyebut
Hasil lompatan Yohana merupakan pecahan dengan penyebut  yang berbeda-beda, yaitu .../4,  .../2,  .../8. Bagaimana cara menyamakan penyebut tersebut?
Penyelesaian
Mencari KPK dari 4, 2, dan 8. 
Kelipatan 4 adalah 4, 8, 12, 16
Kelipatan 2 adalah 2, 4, 6, 8, 12
Kelipatan 8 adalah 8, 16, 24,32
KPK dari 4, 2, dan 8 adalah 8
Sebut
c. Membandingkan pembilang
.../4,  .../2,  .../8 = .22/8,  28/8,  7/8
Pembilangnya = 22, 28, 8dan 7
Karena 7 < 22 < 28 maka urutan hasil lompatan Yohana dari yang paling jauh adalah 7/2 (28/8)

3. Membandingkan Bilangan bulat
Daftar hasil lompatan Yohana yaitu 2 3/4, 3 1/2,  7/8. Perhatikan komponen bilangan bulat pada pecahan hasil  lompatan Yohana. Coba urutkan dari yang terkecil.
7/8, 2 3/4, dan 3 1/2

Karena 0 < 2 < 3 maka urutan hasil lompatan Yohana adalah 7/8. 2 3/4, dan 3 1/2

Ayo berlatih
1. Bandingkan kedua gambar berikut ini, kemudian isilah titik-titik dengan tanda <, =, atau >.
Lebih Besar


2. Nisa memiliki tiga potongan pita dengan panjang 2 2/5 m, 2 1/4 m, 2 1/2 m. Bantulah Nisa mengurutkan potongan pita dari yang terpendek.
2 2/5 = 12/5 = 24/20
2 1/4 = 9/4 = 45/20
2 1/2 = 5/2 = 50/20
Urutan pita dari yang terpendek adalah 24/20 (2 2/5), 45/20 (2 1/4), dan 50/20 (2 1/2)
Demikian pembahasan mengenai Membandingkan dan Mengurutkan Pecahan. Semoga tulisan ini bermanfaat.


Mengurutkan pecahan adalah menyusun pecahan secara berurutan mulai dari yang terkecil hingga ke yang terbesar atau sebaliknya, dari yang terbesar ke yang terkecil nilainya.

Untuk pecahan berpenyebut sama, tinggal membandingkan pembilangnya.

Contoh Mengurutkan Pecahan

Untuk pecahan berpenyebut berbeda,
  1. samakan dulu penyebutnya dengan KPK
  2. rubah pembilang sesuai prinsip Pecahan Senilai
  3. urutkan pembilang

Contoh soal:


kerjakan latihan soal mengurutkan pecahan ini dibuku tulis kalian. 

No comments:

Post a Comment

see you