Hari/Tanggal : Senin, 29 Juli 2024
Mata Pelajaran:
1. Pendidikan Pancasila : Pancasila Sebagai Nilai Kehidupan
2. Bahasa Indonesia : Sudah Besar
3. Matematika : Menghitung Bilangan sampai 10.000
4. Seni Musik: Bunyi
Capaian Pembelajaran Pendidikan Pancasila :
Peserta didik menunjukkan makna sila-sila Pancasila, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari; mengenal karakter para perumus Pancasila; menunjukkan sikap bangga menjadi anak Indonesia yang memiliki bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia:
1. Menyimak: Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
2. Membaca dan memirsa : Peserta didik mampu membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenali dengan fasih. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa mengenai hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif dan teks narasi.
3. Berbicara dan Mempresentasikan : Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik mampu terlibat secara aktif dalam suatu percakapan dan diskusi sesuai tata cara. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi mengenai hal hal menarik di lingkungan sekitar.
4. Menulis : Peserta didik mampu menulis berbagai teks dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi mengenai hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Peserta didik mampu menggunakan kaidah sederhana kebahasaan dan kosakata baru yang memiliki makna denotatif untuk menulis teks sesuai dengan konteks. Peserta didik terampil menulis kalimat dalam tulisan Latin dan tegak bersambung
Capaian Pebelajaran Matematika :
1. Peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 10.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan. Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah sampai 1.000. Mereka dapat melakukan operasi perkalian dan pembagian bilangan cacah sampai 100 menggunakan benda-benda konkret, gambar dan simbol matematika. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan kelipatan dan faktor. Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan antar-pecahan dengan pembilang satu dan antar-pecahan dengan penyebut yang sama. Mereka dapat mengenali pecahan senilai menggunakan gambar dan simbol matematika.
2. Peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan desimal. Mereka dapat menyatakan pecahan desimal persepuluhan dan perseratusan, serta menghubungkan pecahan desimal perseratusan dengan konsep persen.
Capaian Pembelajaran Seni Musik:
1.Mengalami : Peserta didik mengidentifikasi dan mengimitasi pola bunyi, nada, dan irama baik yang menggunakan anggota tubuh maupun yang menggunakan alat musik ritmis dan melodis.
2. Merefleksikan: Peserta didik memberikan tanggapan atau umpan balik mengenai praktik bermusik dirinya atau orang lain dengan menggunakan istilah musik yang telah dipelajari.
3. Berpikir dan bekerja secara artistik
Peserta didik mengidentifikasi dan mengimitasi pola irama, tempo, dan bunyi dasar ragam alat musik
Seni Musik
Tujuan Pembelajaran 1
Peserta didik dapat mengasah kemampuannya mendengar dan mengenali berbagai bunyi yang ada di lingkungan sekitar.
Peserta didik dapat mengenali berbagai jenis alat musik berdasarkan cara memainkannya.
Peserta didik dapat mengenali jenis alat musik berdasarkan bunyi yang dihasilkan.
Peserta didik dapat mengimajinasikan dan mengkorelasikan bunyi-bunyi yang ada di lingkungan sekitar dengan jenis alat musiknya
Materi pokok
Materi pokok pada pembelajaran 1 ini adalah bunyi.
Bunyi merupakan bagian terpen- ting dari musik. Bunyi yang dipelajari dapat melatih kepekaan telinga peserta didik un- tuk mendengarkan (listening) bukan hanya mendengar (hearing). Untuk mengembalikan sensifitasnya kembali, seseorang harus mau untuk belajar mendengarkan salah satunya dengan memahami berbagai bunyi yang ada di sekitar kita. Menurut R. Murray Schafer (dalam A Sound Education : 1992) di era teknologi yang serba cepat banyak orang yang mengalami penurunan efektifitas pendengaran.Berdasarkan hal tersebut, guru dapat menjadikan bunyi-bunyian yang ada di lingkungan sekitar seperti suara langkah kaki, pintu terbuka, lalat terbang, tetesan air, ketukan pulpen dengan meja, gesekan peng- hapus papan tulis, dentingan suara penjual bakso keliling, dan sebagainya. Suara-suara tersebut sebagai materi bunyi yang akan mengantarkan antusiasme murid untuk pen- jelasan mengenai materi jenis-jenis alat musik yang dapat diidentifikasi dari bunyi yang dihasilkan dari cara memainkannya.
Bunyi-bunyian yang dihasilkan oleh suara-suara di sekitar dapat dijadikan mate- ri untuk merangsang imajinasi peserta didik dalam menjelaskan sesuatu yang abstrak. Contohnya suara langkah kaki atau ketukan meja yang identik dengan alat musik pukul, suara pintu yang terbuka atau gesekan penghapus papan tulis yang identik dengan alat musik gesek, suara angin, burung atau siulan seseorang yang identik dengan alat musik tiup, gemericik air hujan yang identik dengan alat musik petik dan sebagainya. Materi bunyi yang ada di sekitar dapat dijadikan pembuka dalam menjelaskan berbagai jenis alat-alat musik moderen. Jenis alat musik yang akan dipresentasikan contohnya seperti biola yang dapat menghasilkan bunyi dengan cara digesek, seruling atau terompet yang dihasilkan dengan cara ditiup, drum atau tamborin yang dihasilkan dengan cara dipukul, dan sebagainya.
Guru dapat membuat sebuah kuis di awal maupun di akhir sesi pelajaran untuk pe- nilaian dalam kegiatan pembelajaran. Peserta didik dapat ditantang kemampuannya un- tuk berpikir kritis dan kreatif dengan menuliskan sebanyak-banyaknya bunyi yang ada di sekitar mereka di sebuah lembar kertas. Kemudian dikumpulkan dan dijadikan soal acak mengenai materi jenis-jenis alat musik apa yang memiliki kemiripan bunyi dengan soal yang disebutkan. Di akhir sesi, guru dapat memberikan beberapa pertanyaan dalam bentuk perorangan ataupun kelompok mengenai bunyi dari alat musik yang diputarkan pada audio yang telah disiapkan.
Contoh bahan pengayaan untuk guru (guru dapat memilih instrumen sesuai prefe- rensinya).
Alat musik pukul: Drum, marimba, piano, marakas, rebana, dan triangle.
Alat musik gesek: Biola, viola, cello, rebab, dan contra bass.
Alat musik tiup: Flute, trumpet, tuba, dan klarinet.
Alat musik petik: Gitar dan harpa.
No comments:
Post a Comment
see you