Unta dan Keunikan
Unta dapat hidup di padang pasir yang memiliki range temperatur udara yang mampu membunuh mayoritas makhluk hidup. Selain itu, mereka mampu untuk tidak makan dan minum selama beberapa hari.
Ada banyak hal yang membuat mereka mampu beradaptasi. Salah satunya adalah punuknya. Banyak orang mengira punuknya menyimpan air, tapi sebenarnya tidak. Punuk unta menyimpan lemak khusus, yang pada suatu saat bisa diubah menjadi air dengan bantuan oksigen hasil respirasi. Satu gram lemak yang ada pada punuk unta bisa diubah menjadi satu gram air.
Kemampuan adaptasi lainnya yang luar biasa adalah, sistem respirasinya meninggalkan sedikit sekali jejak uap air. uap air yang keluar dari paru-paru diserap kembali oleh tubuhnya melalui sel khusus yang terdapat di hidung bagian dalam, membentuk kristal dan suatu saat dapat diambil.
Cadangan lemak dalam bentuk punuk juga sangat menguntungkan bagi unta dibanding memiliki cadangan lemak yang merata di seluruh tubuh. Hal ini akan membuat pembuangan panas tubuh menjadi lebih baik sehingga membuat suhu tubuh mereka tetap dingin. Gundukan lemak tersebut juga membantu melindungi bagian atas tubuh mereka dari panas sinar matahari. Selain itu, lemak tidak memerlukan banyak pasokan oksigen sehingga aliran darah ke daerah ini sangat rendah, sehingga secara tidak langsung hal ini membuat unta dapat menghemat air.
Ternyata, unta menyimpan cadangan air mereka kebanyakan di dalam darah mereka dan tempat-tempat lain yang mengandung cairan tubuh, sama seperti pada manusia dan mamalia lainnya. Dan tidak ada bagian tubuh unta yang dikhususkan untuk menyimpan sejumlah air seperti yang kita kira sebelumnya. Yang membuat unta dapat bertahan hidup di lingkungan padang pasir yang sangat kering sebenarnya cukup sederhana, yaitu keefisienan mereka dalam mengatur penggunaan air. Bahkan, saking efisiennya, jika mereka hidup dalam iklim yang lebih bersahabat, unta dapat mendapatkan semua air yang mereka butuhkan hanya dari makan tumbuhan hijau dan tanpa minum air seteguk pun.
Tubuh unta dapat bertahan hingga pada suhu 41 derajat celcius. Lebih dari itu, unta mulai berkeringat. Penguapan dari keringat yang terjadi hanya pada kulitnya, bukan pada rambutnya. Dengan cara pendinginan yang efisien itu, unta mampu menghemat air cukup banyak.
Unta mampu bertahan dengan kehilangan massa sekitar 20%-25% selama berkeringat. Mayoritas makhluk hidup hanya mampu bertahan hingga kehilangan massa sekitar 3%-4% sebelum terjadi gagal jantung akibat mengentalnya darah. Meski unta kehilangan banyak cairan tubuh, darahnya tetap terhidrasi, hingga batas 25% tercapai. (Maaf kopas )
Tubuh mereka menghemat air dengan cara
yang sederhana namun sangat luar biasa dan tidak dapat dijumpai pada
makhluk lain mana pun. Misalnya, ketika mereka kencing, urin mereka akan
sangat sedikit mengandung air, sehingga urin mereka akan berwarna pucat
dan memiliki konsistensi yang kental seperti sirup. Selain itu, kotoran
yang mereka keluarkan hampir sepenuhnya kering dan tanpa mengandung air
sedikit pun, bahkan kotoran unta diketahui dapat digunakan langsung
sebagai bahan bakar untuk membuat api. Sebagai perbandingan, kotoran manusia biasanya terdiri dari sekitar 75% air .
Ginjal dan usus mereka sangat efisien dalam menyaring air. Bentuk urin mereka sangat kental dan kotoran mereka sangat kering sehingga bisa langsung dibakar ketika dikeluarkan.
Ginjal dan usus mereka sangat efisien dalam menyaring air. Bentuk urin mereka sangat kental dan kotoran mereka sangat kering sehingga bisa langsung dibakar ketika dikeluarkan.
Aktifitas tubuh utama dimana kebanyakan
hewan kehilangan air, khususnya di lingkungan yang gersang, adalah saat
mereka bernapas. Unta juga mengalami hal ini, tetapi sistem pernapasan
mereka jauh lebih efisien daripada hewan-hewan lain. Lubang hidung
mereka memiliki mekanisme untuk menangkap kelembaban dalam napas mereka
sebelum dihembuskan. Kelembaban ini kemudian dikembalikan ke cairan
tubuh mereka sehingga mereka hanya sedikit kehilangan kelembaban saat
bernapas.
8 Keunikan Unta
1. Unta telah di "design" secara khusus untuk hidup di padang pasir
2. kakinya memiliki dua jari yang saling terkait dengan bantalan yang fleksible. Struktur yang terbuat dari bulatan tebal ini memungkinkan kakinya untuk bertahan dengan kuat pada tanah.
3. unta memiliki Punuk sebagai persediaan makanan, punuk unta banyak berisi lemak dan menyediakan zat makanan secara periodik.
4. unta dapat hidup selama 3 minggu tanpa air, sementara ia kehilangan 33% berat tubuhnya
5. bulu unta ini terdiri dari rambut tebal dan bulu kempa yang tidak hanya melindungi tubuhnya dari panas,namun juga menghindari kehilangan air tubuhnya.
6. bulu mata unta berbentuk dua sisir terpisah yang saling melekat. Dengan bentuk spesial semacam ini, meskipun sebutir pasir kecil tidak akan dapat masuk ke dalam mata unta.
7. Unta dapat mengkonsumsi 130 liter air hampir dalam waktu 10 menit.banyak banget kan…
8. unta memiliki bibir yang sangat kuat seperti karet yang menjadikannya mudah untuk memakan duri
9. Sel darah unta juga memiliki bentuk yang unik dan berbeda dengan mamalia lainnya. Sel darah mereka berbentuk oval memanjang, dan bukan bulat seperti pada mamalia lainnya. Hal ini memungkinkan sel darah untuk mengalir lebih bebas ketika Unta mengalami dehidrasi. Sel-sel darah pada unta juga mampu mengatasi perubahan ekstrim pada tingkat konsentrasi garam tubuh dan air tanpa mengalami pecah. Sehingga unta memiliki kemampuan untuk menyimpan cadangan air yang lebih besar di dalam aliran darah mereka.
No comments:
Post a Comment
see you